Perbedaan Laminasi Doff dan Glossy Serta Aplikasi yang Tepat

Perbedaan Laminasi Doff dan Glossy – Pernah dengar istilah laminasi? Jika kamu memesan kartu nama, cetak menu, atau cetakan dari kertas, percetakan akan menawarkan hal ini. Bukan untuk mendapatkan cuan lebih ya, tapi memang ada manfaatnya. 

Mungkin kamu pernah melihat kartu nama yang terasa halus tanpa kilau, atau brosur yang tampak mengilap saat terkena cahaya. Nah, itu salah satu hasil dari jenis laminasi yang dipilih. 

Laminasi sendiri adalah proses pelapisan permukaan kertas menggunakan bahan plastik tipis agar lebih awet, tahan air, dan terlihat lebih menarik. Dua jenis laminasi yang sering digunakan adalah laminasi doff dan laminasi glossy.

Tapi, apa sih sebenarnya perbedaan laminasi doff dan glossy? Kapan kita sebaiknya menggunakan salah satunya? Dan bagaimana memilih laminasi yang cocok untuk kebutuhan cetakmu? Ayo kita bahas di bawah ini. 

Pernah Dengar Istilah Laminasi? Begini Maksudnya

Laminasi adalah proses pelapisan bahan cetakan dengan film plastik tipis menggunakan suhu panas dan tekanan tertentu. Tujuan dari laminasi ini adalah untuk:

1. Melindungi permukaan cetakan dari goresan, air, dan debu
2. Produk yang dicetak menjadi lebih tahan lama dan awet
3. Laminasi bisa mengubah tampilan akhirnya menjadi lebih menarik

Biasanya istilah laminasi seringkali disalah pahami sebagai “laminating.” Maklum, secara teknis prosesnya memang mirip. Yang paling membuat mereka terlihat berbeda adalah ketebalan plastik yang digunakan, laminating lebih tebal dan kaku. 

Baca Juga : Karakteristik Bahan Art Paper yang Perlu Kamu Tahu  

Perbedaan Laminasi Doff dan Glossy Di Percetakan

Jenis laminasi bisa dibedakan berdasarkan tampilannya, yaitu laminasi glossy (mengilap) dan doff (matte atau tidak mengilap). Masing-masing jenis memiliki karakteristik dan fungsi tersendiri.

Berikut penjelasan detail mengenai perbedaan antara kedua jenis laminasi ini:

1. Reaksi Terhadap Cahaya

Membedakan laminasi glosy dan doff sangat mudah. Bawa kertas yang sudah dilaminasi, lalu arahkan ke tempat datangnya cahaya atau pada lampu. Kertas dengan lapisan glossy akan memiliki pantulan cahaya. 

Kebalikan dengan doff, cahaya tidak begitu mengusik tampilannya. Di bawah cahaya terang, kamu bisa melihat desain pada gambar dengan jelas, tanpa silau. Tampilan warna cenderung lebih lembut, tenang, dan elegan.

2. Tekstur Permukaan

• Saat disentuh, produk dengan lapisan laminasi Glossy akan terasa terasa licin karena lapisan kilapnya.
• Doff terasa halus dan lembut, produk cetak yang menggunakan lapisan ini akan terlihat premium dan eksklusif.

3. Ketahanan Terhadap Sidik Jari dan Noda

Hasil cetak dengan laminasi Glossy sebaiknya tidak banyak disentuh. Kenapa? sidik jari dan noda bekas sentuhan akan terlihat, apalagi jika posisinya berada di area desain dengan gelap.

Jika produk cetak akan lebih banyak berinteraksi dengan tangan atau sentuhan, sebaiknya pilih laminasi doff. Lapisan ini lebih tahan terhadap bekas jari dan noda, sehingga cocok untuk produk yang sering disentuh.

4. Kecocokan Dengan Warna Desain

Warna desain yang akan kamu cetak juga menentukan pemilihan laminasinya loh. Warna-warna cerah akan  terlihat lebih baik jika menggunakan laminasi glossy. Laminasi ini membuat desain lebih hidup dan penuh warna. 

Kebalikannya dari glossy, doff cocok untuk desain bertema gelap, terutama hitam. Hasilnya akan tampak berkelas dan elegan. Itulah salah satu alasan mengapa kartu nama, undangan pernikahan, atau katalog produk mewah sering menggunakan lapisan jenis ini. 

5. Soal Harga

Biasanya harga cetak dengan laminasi sama saja, baik doff maupun glossy. Namun, tergantung pada vendor percetakan, bahan, dan teknik yang digunakan, bisa saja salah satunya sedikit lebih mahal.

Jadi, perbedaan laminasi doff dan glossy bukan pada ketebalan masing-masing jenis. Tetapi lebih pada bagaimana mereka tampak, dan fungsi tambahan yang menjadi keunggulan masing-masing.

Baca Juga : Contoh Business Card Makanan & Catering Berdasarkan Warna

Kapan Kita Memerlukan Laminasi Doff dan Glossy? Ini Catatannya

Penggunaan laminasi sebenarnya bersifat opsional, tergantung dari kebutuhan dan fungsi cetakan itu sendiri. Berikut beberapa situasi di mana laminasi sangat dianjurkan:

1. Produk yang akan sering disentuh: seperti kartu nama, menu restoran, atau katalog. Laminasi akan membuatnya lebih tahan lama.
2. Sesuaikan dengan warna desain. Jika dominana warna cerah, glossy lebih bagus. Namun, doff bisa membuatnya lebih calm.
3. Ingin tampilan yang profesional dan eksklusif? Seperti pada sertifikat, folder perusahaan, atau packaging produk tertentu.

Tips: Jika produkmu akan ditulis tangan atau distempel, sebaiknya hindari laminasi karena permukaannya sulit menyerap tinta. 

Selain itu, tidak semua kertas tepat diberi laminasi. Jenis kertas yang terlalu tipis, tidak akan cukup kuat menopang lapisan plastiknya. Jadi, hanya kertas tebal (misalnya art carton 260–310 gram) yang sering direkomendasikan untuk memakai lapisan ini. 

Cara Mencegah Kerusakan Lapisan Laminasi

Meskipun tampaknya laminasi melindungi hasil cetakan, namun kekuatan perlindungannya tidak sebaik laminating. Laminasi tidak melindungi 100% kertas di dalamnya. Oleh karena itu, coba lakukan hal berikut untuk menjaganya  tetap bagus: 

1. Hasil cetakan yang dilaminasi sebaiknya tidak ditekuk, karena dapat membuat lapisannya pecah. 
2. Laminasi tidak melindungi 100% kertas di dalamnya. Meskipun laminasi membuat cetakan lebih tahan air, lewat pinggiran kertas, kelembapan bisa masuk. Jadi, simpan di tempat sejuk dan kering ya!
3. Kalau kamu mau melipat cetakan yang sudah dilaminasi, pastikan: Ada garis lipatan/creasing dari percetakan. Jangan dilipat manual atau dengan tangan kasar, karena itu bisa bikin laminasi retak atau mengelupas
4. Paparan panas bisa membuat desain di dalam laminasi jadi memudar. Jadi sebaiknya hindari menyimpan atau menempelkan cetakan laminasi di tempat yang kena matahari langsung terlalu lama.
5. Kalau permukaannya kotor, cukup lap dengan kain halus kering. Jangan gunakan cairan pembersih atau air berlebihan karena bisa meresap ke pinggir laminasi.

Baca Juga : 6 Perbedaan Laminasi dan Laminating di Percetakan

Mau Cetak Pakai Laminasi Apa? Yuk di Lautan Display

Mau Cetak Apa? di Lautan Display Yuk!

Itulah informasi seputar perbedaan laminasi doff dan glossy. Kalau kamu masih bingung memilih jenis laminasi yang tepat, Lautan Display siap bantu kamu! 

Kami adalah jasa percetakan profesional yang menyediakan layanan cetak lengkap, termasuk pilihan laminasi doff dan glossy berkualitas.

Kenapa cetak di Lautan Display?

• Pilihan bahan laminasi berkualitas ✅ 
• Mesin cetak modern untuk hasil tajam dan presisi ✅ 
• Bisa konsultasi desain GRATIS di whatsapp✅ 
• Pengambilan langsung atau pengiriman via ekspedisi ✅ 
• Bebas pilih metode order, bisa datang langsung, order lewat Whatsapp, atau pesan di marketplace kesayangan ✅ 

Mau cetak brosur, undangan, kartu nama, atau packaging produk dengan laminasi yang pas? Yuk, langsung hubungi tim Lautan Display! Kami bantu lindungi hasil cetakanmu.