Macam-macam Bentuk Kuas – Kuas lukis akan menjadi tongkat ajaib Kamu untuk menyatukan warna-warna di atas kanvas. Kuas lukis seniman akan menjadi alat yang tercinta seiring dengan penggunaannya!
Ketika Kamu melukis, Kamu akan semakin akrab dengan cara kuas menangani cat dan apa yang bisa Kamu capai dengannya. Tak lama lagi, kuas lukis akan menjadi bagian dari diri Kamu yang Kamu pahami dengan insting.
Jika Kamu baru saja mulai melukis dengan akrilik, mungkin agak membingungkan berdiri di lorong kuas lukis di toko seni, dengan berbagai jenis kuas lukis seniman terhampar di depan Kamu. Pilihan yang banyak bahkan membuat saya agak pusing!
Tidak perlu takut – Panduan memilih kuas ada di sini! Halaman ini akan memberitahu Kamu segala hal yang perlu Kamu ketahui untuk memilih kuas lukis yang tepat sesuai kebutuhan Kamu.
Bagian-bagian Kuas Lukis
Kuas lukis untuk akrilik hadir dalam berbagai bentuk dan ukuran. Bentuk dan ukuran kuas yang Kamu pilih akan tergantung pada seberapa besar Kamu ingin melukis dan seberapa detail yang ingin Kamu capai. Mari kita lihat.
Ada 8 jenis utama kuas lukis seniman yang digunakan dengan akrilik, seperti yang terlihat di atas. Setiap jenis kuas ditujukan khusus untuk penggunaan yang berbeda.
Sebelum kita memahami penggunaan khusus dari masing-masing kuas, mari kita pahami bagian-bagian kuas:
- bristles/bulu – juga dikenal sebagai rambut. Bisa berbahan alami, sintetis, atau kombinasi keduanya.
- ferrule – bagian perak yang menghubungkan bulu dengan gagang.
- crimp – bagian ring yang mengamankan ring ke gagang.
- handle/gagang – biasanya terbuat dari kayu atau akrilik.
Cukup mudah! Sekarang setelah Kamu mengenal istilah-istilah itu, mari kita lihat apa fungsi dari masing-masing kuas!
Macam-macam Bentuk Kuas
Ada banyak macam-macam bentuk kuas lukis yang mungkin belum semuanya kamu temui. Jika sebelumnya kamu telah membaca banyak artikel tentang kuas dalam website ini. Mungkin kamu akan sangat khatam mengenai topik ini.
1. Ujung bulat atau tajam (Round)
Bagus untuk: sketsa, menggaris tepi, pekerjaan detail, sapuan yang terkendali, mengisi area kecil. Membuat garis tipis hingga tebal – tipis di ujung, semakin lebar saat ditekan.. gunakan dengan cat yang diencerkan daripada cat yang kental.
2. Ujung bulat tajam (Pointed Round)
Lebih sempit dari kuas bulat. dengan ujung tajam yang tajam. Bagus untuk: detail dan garis halus, area yang sensitif, menyisipkan dan memperbaiki.
3. Datar (Flat)
Ujung persegi, dengan bulu medium hingga panjang.
Bagus untuk: sapuan tebal, sapuan lebar, mengisi ruang lebar, impasto. dapat digunakan tepian untuk garis halus, tepi lurus, dan garis. kuas datar berbulu panjang sangat ideal untuk varnishing.
4. Bright
Datar dengan tepi melengkung ke dalam diujung, dengan bulu yang agak pendek.
Bagus untuk: sapuan pendek yang terkendali. warna tebal dan kental. lebih baik digunakan dengan jarak dekat daripada dijauhkan dari kanvas.
5. Filbert
Datar dan berbentuk oval dengan bulu medium hingga panjang.
Bagus untuk: blending, tepi bulat lembut seperti kelopak bunga. kuas ini adalah kombinasi dari kuas bulat (karena bisa digunakan untuk detail) dan kuas datar (karena bisa mengisi lebih banyak ruang dari kuas bulat).
6. Kipas (Fan)
Datar, bulu tersapu.
Bagus untuk: bulu alami bagus untuk menghaluskan, mengaburkan, dan menghasilkan garis bulu. bulu sintetis lebih baik untuk efek tekstur, awan, dan daun pada pohon. untuk akrilik, gunakan yang kuat dan kokoh, jika tidak, bulu-bulu akan menggumpal ketika cat ditambahkan.
7. Datar Sudut (Angular Flat)
Datar dengan bulu sudut di ujung.
Bagus untuk: sapuan melengkung dan mengisi sudut. dapat mencapai area kecil dengan ujung. juga bisa digunakan untuk menutupi banyak ruang, mirip dengan kuas datar.
8. Detail Bulat (Detail Round)
Bulat, bulu lebih pendek. gagang lebih pendek.
Bagus untuk: detail dan sapuan pendek. menampung lebih banyak cat dari yang Kamu kira!
Kuas mana yang perlu saya miliki?
Jenis kuas yang Kamu gunakan bisa membuat perbedaan besar dalam hasil lukisan Kamu. Beberapa kuas lebih cocok untuk teknik tertentu daripada yang lain. Jadi, bagaimana Kamu tahu kuas mana yang harus dipilih?
Pertama, kenali 8 jenis kuas yang berbeda yang direkomendasikan untuk digunakan dengan akrilik. Pilahlah kuas mana yang Kamu butuhkan berdasarkan ukuran dan gaya lukisan yang ingin Kamu lakukan.
Secara umum, jika Kamu baru saja mulai dengan akrilik dan anggaran terbatas, saya sarankan untuk mendapatkan satu kuas bulat dan satu kuas datar. Itu sudah cukup untuk melakukan sebagian besar hal yang Kamu butuhkan dengan akrilik.
Mau Lihat Peralatan Melukis Ada Apa Aja?
Dua kuas sudah cukup untuk memulai dengan akrilik. Kemudian jika Kamu memutuskan bahwa Kamu menyukainya, Kamu bisa membeli lebih banyak kuas lukis seniman!
Jika Kamu baru pertama kali membeli kuas lukis, saya sarankan untuk pergi ke toko alat seni lokal dan melihatnya secara langsung. Ini akan memberi Kamu kesempatan untuk melihat beragam jenis kuas secara langsung.
Kemudian, setelah Kamu jatuh cinta dengan beberapa kuas lukis seniman tertentu, Kamu akan tahu persis apa yang harus Kamu beli jika ingin membelinya secara online.
Di toko, Kamu bisa mengambil kuas lukis seniman dan meraba-raba bulu-bulunya, merasakan perbedaan jenis rambut. Beberapa bulu tetap kokoh, sementara yang lain lembek.
Ada yang lembut ketika disentuh, sementara yang lain kaku dan kasar. Untuk akrilik, biasanya Kamu akan ingin sesuatu di antara kelembutan kuas air dan kasar kuas cat minyak.
Untuk memilih kuas, peganglah di tangan Kamu dan lihat bagaimana rasanya. Periksa bulu-bulu seperti yang telah dijelaskan di atas.
Ketika Kamu menemukan kuas yang “terasa pas” untuk Kamu, periksa juga apakah tidak ada bulu-bulu yang menjuntai atau rusak. Jika ada, letakkan kembali dan ambil yang lain.
Kuas Bulu Alami Atau Sintetis?
Ayo Chat Admin Sebelum Membeli Alat Lukis Disini!
Untuk akrilik, lebih baik memilih kuas lukis seniman dengan bulu sintetis. Bulu-bulu ini terbuat dari polyester yang disebut Taklon. Bulu-bulu ini akan tetap kaku ketika basah dibandingkan dengan bulu alami.
Selain itu, zat kimia dalam cat akrilik dapat berdampak buruk pada kuas lukis seniman dengan bulu alami, dan dalam beberapa kasus, bisa merusaknya.
Jika itu belum cukup untuk meyakinkan Kamu, tanyakan pada diri sendiri: apakah Kamu benar-benar ingin melukis dengan kuas yang bulu-bulunya dipetik dari hewan?
Itulah beberapa poin informasi tentang macam-macam bentuk kuas lukis, bagian-bagiannya. Juga sedikit rekomendasi saat pemilihan kuas untuk pemula.
Semoga artikel ini dapat dipahami dan membantu memberikan informasi yang kamu butuhkan.
