Cetak Banner CMYK atau RGB? Temukan Jawabannya Disini
Cetak Banner – Satu pertanyaan yang sangat penting setelah membuat desain adalah apakah pengaturan warna atau color mode yang dipilih sebelum cetak banner CMYK atau RGB? Kedua pewarnaan itu memiliki perbedaan yang mendasar, terutama dari segi penggunaannya.
Sebelum tertuju pada jawaban atas topik, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu apa itu CMYK dan RGB. Dalam desain grafis, khususnya pengguna aplikasi desain seperti Adobe Photoshop. Kamu akan menemukan pengaturan warna color mode sebelum memulai melakukan desain. Biasanya kamu akan diminta untuk memilih pewarnaan jenis ada yang akan digunakan.
Pewarnaan Jenis CMYK
CMYK merupakan sebuah singkatan Cyan, Magenta, Yellow dan Key. Kode warna warna tersebut merujuk pada tinta dalam percetakan. Di mana warna-warna tersebut saat dikombinasi dapat menghasilkan gambar dan tulisan.
Jenis pewarnaan CMYK inilah yang digunakan saat akan membuat produk desain grafis dengan hasil akhir cetak atau berbentuk fisik. Saat kamu membuat desain banner atau desain apapun yang serupa. Maka saat awal pengaturan, pilihlah colour mode CMYK. Agar saat cetak banner di percetakan online atau tempat terdekat, hasil pewarnaannya akan lebih akurat. Jika kamu memilih pewarnaan RGB saat cetak banner, hasil akhirnya warna akan lebih gelap dari yang terlihat dilayar monitor. Karena antara RGB dan CMYK punya peranan yang berbeda.
Pewarnaan Jenis RGB
Sama halnya dengan CMYK, RGB juga sebuah singkatan untuk warna seperti Red, Green dan Blue. Warna-warna RGB bekerja dengan bantuan cahaya monitor. Jadi saat kamu membuat desain banner di komputer yang terlihat adalah warna-warna yang indah nan terang.
Karena bekerja dengan bantuan cahaya, maka color mode RGB digunakan untuk desain banner yang akan diupload atau disimpan dalam bentuk digital, bukan print. Apabila desain banner yang kamu buat khusus untuk di upload pada marketplace atau apapun itu, maka gunakan RGB.
Jawaban Cetak Banner CMYK atau RGB
Jika kamu bertanya mencetak banner CMYK atau RGB, jawabannya adalah CMYK. Pengaturan color mode RGB pada desain banner yang akan dicetak, dapat mengakibatkan hasil cetaknya berwarna gelap dan tidak sesuai. Kamu tentu tidak ingin bukan jika hasil akhir dari cetak banner tak sesuai dengan apa yang diharapkan?
Oleh karena itu, apabila kamu telah selesai dengan pengaturan cetak banner CMYK atau RGB. Silahkan ubah tipe atau format filenya. Untuk cetak banner lebih baik gunakan pdf untuk hasil desain final tanpa perubahan. Sementara itu, format file untuk gambar desain digital sebaiknya gunakan jpg, png atau PSD.
Sebenarnya kamu tetap bisa menyimpan desain cetak banner pewarnaan CMYK dengan format jpg atau png, sebelum dicetak. Karena biasanya percetakan online lebih merekomendasikan format ini sebelum cetak. Toh hasilnya untuk dicetak kan? Yang penting sudah dalam color mode CMYK, maka menggunakan format untuk produk digital juga tidak masalah.
Nah, sekarang kamu sudah menemukan jawaban yang dibutuhkan bukan soal cetak banner CMYK atau RGB. Tiba waktunya untuk mencetak banner yang telah kamu buat. Untuk percetakan online terlengkap dan harga terjangkau namun kualitas maksimal. Kamu bisa cetak banner di percetakan online Lautan Display. Tersedia pilihan kualitas bahan banner yang berbeda, kamu bisa menyesuaikan dengan budget dan kebutuhan.
Semoga artikel ini bermanfaat!
