Cara Pakai Cat Akrilik – Permasalahan ketika menggunakan cat akrilik untuk melukis di atas kanvas mungkin belum begitu disadari oleh pelukis pemula. Karena area lukis yang tidak besar dan dikerjakan dengan mudah dan cepat.
Berbeda halnya dengan pelukis ulung yang sudah lama menekuni bidang ini. Menggunakan cat akrilik untuk membuat seni lukis yang bagus membutuhkan ilmu mengenai “cara pakai cat akrilik”.
Karena disamping keunggulannya yang banyak itu, terselip celah waktu yang harus disiasati oleh setiap pengguna cat akrilik agar kegiatan melukis berjalan lancar.
Jika kamu belum mengetahui atau bahkan baru menyadari ada “batasan waktu” yang sempit saat menggunakan cat ini. Berikut ini penjelasan Lautan Display mengenai batasan dan cara pakai cat akrilik sebagai panduan saat melukis.
Batasan Medium Cat Akrilik
Sama seperti cat lainnya, meski digadang-gadang sebagai cat multifungsi. Cat akrilik sebagai medium atau media lukis juga memiliki batasan penggunaan.
Kamu bisa menyebut batasan ini sebagai bagian dari “kekurangan” cat ini atau batasan kegunaan cat. Berikut ini batasan penggunaan cat akrilik yang perlu kamu pahami:
Cat akrilik cepat mengering
Batasan pertama pada cat akrilik adalah kecepatannya dalam pengeringan. Jika cat lukis jenis lain membutuhkan banyak waktu untuk mengering, maka cat akrilik tidak memerlukannya. Itulah salah satu keunggulan juga kekurangan cat ini.
Cat akrilik biasa bisa mengering dalam waktu 10-30 menit, sementara cat yang lebih mahal bisa tetap basah atau lembab sedikit lebih lama dari cat yang murah.
Mengering dengan cepat memang sangat dibutuhkan saat kegiatan melukis telah selesai, atau ketika kamu akan mulai membuat lapisan kedua. Namun ini menjadi masalah “waktu” ketika kegiatan melukis masih berlangsung.
Cat lukis yang dituangkan pada palet akan mudah mengering. Apalagi jika jumlah yang dikeluarkan sedikit atau tidak banyak. Belum lagi jika banyak warna sekunder yang baru saja kamu buat, dan membutuhkan waktu sebelum akhirnya habis digunakan satu per satu.
Pengeringan cat yang cepat akan membuat kamu merasa dikejar “deadline waktu cat”. Oleh karena itulah untuk mengatasi hal ini, kamu perlu mengetahui cara pakai cat akrilik agar tidak merasa dikejar waktu.
Tidak bisa digunakan jika sudah kering
Alangkah baiknya jika cat akrilik dapat digunakan terus menerus meski sudah kering. Namun sayangnya cat ini memiliki batasan “mati”. Cat akrilik masih bisa diselamatkan jika keadaannya belum mengeras sepenuhnya.
Artinya, jika kamu menuangkan sedikit air atau spray anti penggumpal masih ada reaksi dari melunak dari cat ini. Maka cat akrilik masih dapat digunakan.
Namun sebaliknya, jika cat akrilik bahkan tidak melunak meski telah diaduk menggunakan pisau lukis, berarti cat sudah mati dan tidak dapat diencerkan lagi. Kamu harus membeli cat baru dan merelakannya.
Cara Pakai Cat Akrilik
Setelah memahami batasan dari medium ini, kini mengetahui cara pakai cat akrilik adalah suatu keharusan. Kamu tidak akan lagi merasa terpaksa harus membacanya bukan?
Berikut ini adalah jawaban yang dapat membantu mengatasi “waktu cat” yang mendebarkan itu. Baca informasi selengkapnya tentang cara pakai cat akrilik dibawah ini ya.
Mau Cat Akrilik untuk Melukis Juga? Hanya 2000-an Disini
Baca Juga: Apakah kanvas lukis bisa dicuci?
1. Keluarkan cat secukupnya
Anda juga dapat menggunakan wadah lain, seperti mangkuk atau wadah plastik, untuk mencampur cat. Ingatlah bahwa cat akrilik akan mengering dalam waktu 10-30 menit.
Karena cat akrilik mengering dengan cepat, mengeluarkan terlalu banyak cat dari wadahnya akan sia-sia.
Keluarkan sedikit-sedikit, tambahkan lagi jika masih diperlukan.
Namun, jika kamu sedang membuat warna tertentu, sebaiknya keluarkan sesuai estimasi penggunaan. Agar warna yang dipakai tidak berbeda untuk objek yg sama.
2. Uji kekentalan cat
Keluarkan sedikit cak akrilik lalu taruh di kanvas atau kertas lukis. Cek tekstur cat nya. Jika kamu merasa kurang kental, jangan menambahkan air. Atau ketika terlalu encer, tuang cat akrilik lebih banyak untuk membuatnya kembali kental.
3. Tambahkan air ke cat akrilik
Untuk mengencerkan cat akrilik, sebaiknya ambil air dengan kuas saja, jangan dituang. Khawatir terlalu encer. Penambahan air yang terlalu sedikit tidak akan ada efeknya terhadap cat. Namun, jika kamu ingin cat yang lumayan encer, silahkan dituang.
Pastikan air dan cat tercampur dengan baik agar tidak ada humpalan cat yang membuatnya tidak rata. Jika airnya terlalu banyak, ambil kain untuk menyerap air sebelum diaduk.
Terlalu banyak air pada kuas, atau sisa air yang terlalu banyak setelah membersihkan kuas dari warna sebelumnya, dapat membuat cat terlalu encer dan menetes di atas lukisan.
4. Gunakan medium pengencer
Kamu bisa menggunakan spray pencegah kering atau air. Keduanya bisa dipilih. Medium pengencer atau anti penggumpal siap pakai tersedia di toko perlengkapan seni lukis, misalnya spray medium slow dry.
Medium pengencer dapat mencegah cat mengering terlalu cepat dan pada saat yang sama mengencerkannya. Ikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan. Jika tidak ada informasi pada kemasannya, kamu hanya perlu meneteskan sedikit pada kuas.
5. Buat warna-warna baru
Cat akrilik memiliki potensi untuk menghasilkan berbagai warna baru dan efek. Kamu bisa membuat banyak warna hanya dengan memadukan warna-warna dasar dan beberapa warna sekunder.
Selain itu, jika Anda benar-benar memahami cat ini, hanya dengan menggunakan cat akrilik Anda dapat menciptakan tampilan seolah-olah menggunakan cat air atau cat minyak. Namun, diperlukan banyak eksperimen. Karena setiap merek cat lukis memiliki komposisi yang berbeda yang dapat membedakan hasilnya.
6. Membuat Lapisan Dasar yang Dapat Dilukis
Ayo Chat Admin Sebelum Pesan Cat Akrilik Disini
Jika Anda mengencerkan cat akrilik hingga memiliki kekentalan mirip cat air, Anda dapat mengaplikasikannya sebagai lapisan dasar sebelum melukis. Lapisan dasar ini akan memberikan permukaan yang lebih baik untuk melukis dengan cat akrilik yang lebih tebal atau dengan teknik lainnya.
Dalam proses ini, pastikan bahwa cat akrilik yang diencerkan sudah merata dan tidak ada gumpalan-gumpalan yang mengganggu. Jika perlu, gunakan pisau palet atau kuas untuk mencampur cat dengan lebih baik di palet sebelum mengaplikasikannya ke permukaan yang akan dilukis.
Dengan mengetahui cara pakai cat akrilik, metode mencampur cat akrilik, memahami cara menghidupkan kembali cat yang telah mengering, dan mempelajari metode dalam melukis dengan akrilik.
Anda dapat menciptakan karya seni yang indah dan unik dengan cat akrilik.
