Cara Membersihkan Kuas Lukis – Pelajari cara membersihkan kuas lukis dengan benar, untuk memastikan kuas lukis Anda memiliki umur yang panjang!
Tanda kuas lukis yang bahagia adalah yang penuh dengan cat, mengucurkan warna, dan meluncur dengan bebas di atas kanvas – dengan riang meninggalkan jejak pigmen yang ceria.
Kuas lukis yang bahagia adalah sahabat setia dan sebagai sahabat tersebut, pantas diperlakukan dengan baik. Penting untuk merawat kuas lukis Anda dengan baik, agar Anda bisa menikmati kebersamaan untuk waktu yang lama!
Cara Membersihkan Kuas Lukis
Jadi, untuk menjaga kuas lukis Anda tetap bahagia, ingatlah beberapa poin berikut.
- Jangan biarkan cat mengering di kuas lukis
- Jangan membiarkan cat menempel di bagian penutup logam kuas (ferrule). (Bagian apa itu?)
- Jangan meletakkan kuas lukis dengan bulu ke bawah
- Bagaimana jika ada keadaan darurat dan saya harus pergi?
- Jika saya “merusak” kuas lukis saya, apakah harus membuangnya?
1. Jangan biarkan cat akrilik mengering di kuas lukis
Hal yang paling penting untuk diingat dalam perawatan kuas saat menggunakan cat akrilik adalah bahwa cat akrilik mengering sangat cepat. Selalu menjaga kuas Anda tetap basah atau lembab. Apapun yang Anda lakukan – jangan biarkan cat mengering di kuas!
Semakin lama cat dibiarkan mengering di kuas, semakin keras cat tersebut, yang membuatnya lebih sulit (bahkan tidak mungkin) untuk dibersihkan. Cat akrilik yang mengering di kuas pada dasarnya merusak kuas tersebut, mengubahnya menjadi batang yang kering.
Bahkan jika Anda tahu cara membersihkan kuas lukis, tidak ada cara untuk menghilangkan kekeringan dari kuas yang kering dan keras ini.
Karena cat akrilik mengering begitu cepat dan saya ingin menghindari agar cat mengering di kuas. Biasanya saya bekerja dengan satu kuas pada satu waktu. Namun, ada kalanya kita menggunakan lebih dari satu kuas.
Saya menjaga kuas yang tidak digunakan dengan cara membasahinya sesekali. Dan menggoyang-goyangkan kelebihan airnya, hanya untuk menjaga kelembapan. Ketika saya tidak menggunakannya, saya meletakkannya di atas pinggiran cangkir air.
Begitu saya selesai menggunakan salah satu kuas, saya membersihkannya dengan teliti sebelum melanjutkan melukis.
2. Jangan biarkan cat menempel di bagian penutup logam kuas (ferrule)
Mari kita ingat kembali bagian dasar dari sebuah kuas lukis:
Anda lihat bagian perak yang menghubungkan rambut kuas dengan pegangan? Bagian kuas itu disebut ferrule. Secara umum, usahakan untuk tidak membiarkan cat menempel di ferrule.
Ketika cat menempel di ferrule, biasanya terhubung dalam bentuk gumpalan besar antara ferrule dan rambut kuas. Dan hasilnya (meskipun sudah Anda cuci) adalah rambut kuas yang berpisah dan menjadi rusak.
Jadi, berusaha yang terbaik untuk tidak menempelkan cat pada bagian ini dari kuas!
Jangan meletakkan kuas lukis dengan bulu ke bawah dalam cangkir air
Ini adalah poin penting lainnya – jangan pernah meninggalkan kuas dengan bulu menghadap ke bawah di dalam cangkir air, bahkan hanya untuk beberapa menit. Hal ini akan menyebabkan bulu kuas bengkok atau rusak dan menghasilkan efek yang tidak dapat dikembalikan.
Jika kuas Anda berharga bagi Anda, maka ini adalah tindakan yang harus dihindari. Bahkan jika bulu kuas tidak melengkung.
Misalnya jika kuas tersebut cukup kaku, bulu-bulu tersebut akan tetap terpisah di dalam air dan menjadi rusak serta kusut ketika kering. Secara sederhana, kuas lukis tidak akan pernah lagi sama seperti sebelumnya!
Ketika menggunakan lebih dari satu kuas lukis pada saat yang sama. Disarankan untuk meletakkan kuas yang sedang “menunggu” dengan cara agar bulu-bulunya tidak menyentuh palet atau meja, terutama jika ada cat pada kuas.
Salah satu solusi yang mudah adalah meletakkannya secara horizontal dengan bulu-bulu yang menjulur di atas tepi meja kerja Anda. Ini adalah apa yang saya lakukan ketika saya bekerja di tempat di mana lantai dilindungi atau diizinkan untuk terkena noda cat.
Mau Lihat Peralatan Melukis Ada Apa Aja?
Solusi yang lebih baik adalah menggunakan wadah kuasi. Anda dapat meletakkan kuas lukis di dalam alur-alur yang menjaga bulu-bulunya terangkat. Sehingga kuas tidak akan bergeser atau mudah terjatuh.
Dalam Keadaan Darurat
Terkadang hal-hal tak terduga terjadi. Jika ada keadaan darurat atau gangguan mendadak (misalnya telepon berdering) dan Anda harus pergi dengan buru-buru. Cobalah mengambil waktu ekstra 10 detik untuk melakukan hal ini:
Celupkan kuas lukis Anda dengan cepat ke dalam air. Kemudian peras cat dan air berlebih di atas kertas tisu atau lap. Kemudian celupkan lagi ke dalam air dan biarkan istirahat dengan lembut di atas pinggiran cangkir air.
Prosedur sederhana ini dapat dilakukan dalam kurang dari 10 detik. Dengan cara ini, jika Anda pergi untuk waktu yang lama, kuas tersebut memiliki peluang tidak rusak.
Jika Kuas Rusak?
Jadi, apa yang terjadi jika Anda mendapatkan batang yang kering dan rusak sebagai gantinya kuas lukis? Untuk melihat sisi positifnya, Anda tidak selalu harus membuangnya.
Mungkin karena rasa kesetiaan yang kuat, saya selalu kesulitan membuang kuas setelah menjadi kering dan rusak. Jadi saya menyimpannya dan menggunakannya sebagai alat seni “alternatif”.
Ayo Chat Admin Sebelum Membeli Alat Lukis Disini!
Bahkan jika bulu-bulu kuas menjadi keras dan rapuh, mereka masih dapat digunakan untuk mengaplikasikan cat ke kanvas, meskipun dengan cara yang lebih kasar dan ekspresionis.
Ini membuatnya cocok untuk melukis seni abstrak atau gaya lainnya yang tidak memerlukan ketelitian yang rumit atau sapuan kuas yang lembut. Anda juga dapat menggunakan pegangan kuas untuk menggoreskan desain pada lapisan tebal cat di atas kanvas.
Perhatikan bahwa bulu-bulu kuas mungkin (dan akan, pada akhirnya) berubah warna sesuai dengan warna yang Anda gunakan. Ini normal dan tidak perlu dikhawatirkan.
Warna yang menempel pada bulu kuas terkunci di dalamnya, sehingga warna tidak akan menempel atau mencampur dengan cat saat Anda menggunakannya di lain waktu. Jangan khawatir, jika kuas Anda berwarna, itu tidak rusak!
Merawat kuas lukis Anda pada dasarnya adalah masalah akal sehat. Jika Anda menghargai alat-alat Anda, Anda akan tahu dengan naluri bagaimana cara merawatnya.
Cukup ikuti panduan “Cara Membersihkan Kuas Lukis” ini dan Anda akan memiliki kumpulan kuas lukis yang terawat di tangan Anda!
