Reklame Termasuk Seni yang Memiliki Fungsi? Berikut Penjelasannya!

Reklame Termasuk Seni yang Memiliki Fungsi – Pernahkah kamu melihat spanduk besar di pinggir jalan yang menampilkan produk makanan dengan gambar yang menggugah selera? Atau mungkin iklan layanan masyarakat tentang pentingnya memakai helm saat berkendara? Semua itu adalah bagian dari reklame yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari.

Reklame tidak hanya dijadikan sebagai media promosi, melainkan sebuah seni yang memiliki fungsi lebih dari sekadar menarik perhatian. Dalam dunia seni rupa, reklame termasuk dalam kategori seni rupa terapan karena tidak hanya menampilkan estetika yang menarik, tetapi juga memiliki tujuan praktis, seperti menyampaikan informasi, membujuk, atau mempromosikan sesuatu.

Banyak orang mengira bahwa reklame hanyalah sekadar iklan yang dibuat dengan desain menarik, padahal di balik itu terdapat berbagai elemen seni yang harus diperhatikan agar pesan dalam reklame bisa tersampaikan dengan efektif. 

Di artikel ini, kita akan membahas secara mendalam mengenai reklame, mulai dari pengertiannya, fungsi, jenis-jenisnya, hingga bagaimana reklame berperan dalam kehidupan kita.

Pengertian Reklame “Seni yang Memiliki Fungsi”

Jika kita telusuri lebih jauh, kata “reklame” berasal dari bahasa Latin re clamare, yang berarti “berteriak berulang kali.” Secara sederhana, reklame bisa diartikan sebagai suatu bentuk komunikasi visual yang digunakan untuk menarik perhatian masyarakat secara berulang agar pesan yang disampaikan lebih mudah diingat.

Menurut buku Pembelajaran Seni Rupa (2020) karya Yunisrul, reklame telah berkembang sejak zaman kolonial Hindia Belanda. Awalnya, reklame digunakan oleh pedagang untuk menawarkan dagangan mereka kepada masyarakat. 

Namun, seiring berjalannya waktu, reklame berkembang menjadi media komunikasi yang lebih luas, tidak hanya untuk bisnis tetapi juga untuk kepentingan sosial dan edukasi.

Reklame bisa hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari yang berbasis gambar seperti poster dan baliho, hingga reklame berbasis audio-visual seperti iklan televisi dan digital advertising. Setiap jenis reklame memiliki karakteristik unik yang menyesuaikan dengan tujuannya masing-masing.

Baca Juga : Harga cetak neon box untuk promosi terbaru 2025

Alasan Reklame Termasuk Seni yang Memiliki Fungsi Terapan

Dalam dunia seni rupa, terdapat dua kategori utama:

1. Seni rupa murni – Seni yang dibuat hanya untuk keindahan, tanpa mempertimbangkan fungsi lain. Contohnya adalah lukisan dan patung.
2. Seni rupa terapan – Seni yang memiliki fungsi selain estetika, seperti batik, desain interior, dan reklame.

Reklame termasuk seni rupa terapan karena selain dibuat agar terlihat menarik, reklame juga memiliki tujuan tertentu, seperti menyampaikan informasi, mengajak, atau mempromosikan suatu produk atau jasa.

Dalam pembuatan reklame, seorang desainer harus memadukan unsur seni dan komunikasi secara harmonis. Warna, tipografi, tata letak, dan gambar yang digunakan harus menarik secara visual, namun tetap mudah dipahami oleh target audiens.

Reklame Termasuk Seni yang Memiliki Fungsi Komunikasi!

Reklame memiliki berbagai fungsi yang sangat berpengaruh dalam kehidupan kita. Berikut beberapa di antaranya:

1. Sebagai Media Komunikasi

Reklame adalah salah satu cara paling efektif untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat. Dalam dunia bisnis, reklame digunakan untuk memperkenalkan produk kepada calon konsumen. 

Di sisi lain, pemerintah juga sering menggunakan reklame untuk menyampaikan informasi penting kepada masyarakat, seperti kampanye kesehatan dan keselamatan lalu lintas.

2. Sebagai Alat Promosi

Dalam dunia usaha, reklame berperan penting dalam meningkatkan kesadaran merek (brand awareness) dan menarik perhatian konsumen. Tanpa reklame, sebuah produk atau jasa akan sulit dikenal oleh masyarakat luas.

3. Sebagai Media Informasi

Selain digunakan untuk promosi, reklame juga berfungsi sebagai media edukasi dan penyuluhan. Misalnya, reklame tentang bahaya merokok, pentingnya vaksinasi, atau ajakan untuk menjaga kebersihan lingkungan.

4. Sebagai Sarana Estetika

Tidak dapat dipungkiri, reklame juga memiliki nilai seni yang tinggi. Desain yang menarik, pemilihan warna yang tepat, serta tata letak yang harmonis dapat menciptakan karya seni yang indah sekaligus efektif dalam menyampaikan pesan.

Baca Juga : Mengenal Reklame Komersial dan Bagaimana Isi di Dalamnya

Jenis-Jenis Reklame yang Perlu Kamu Ketahui

Reklame hadir dalam berbagai bentuk, tergantung pada tujuan dan media yang digunakan. Berikut beberapa jenis reklame yang sering kita temui:

1. Berdasarkan Tujuan

• Reklame Komersial – Bertujuan untuk menarik perhatian konsumen agar membeli produk atau menggunakan jasa tertentu. Contohnya adalah iklan makanan, pakaian, dan kendaraan.
• Reklame Non-Komersial – Bertujuan untuk memberikan edukasi atau sosialisasi kepada masyarakat tanpa mencari keuntungan materi. Contohnya adalah reklame kampanye kesehatan dan lingkungan.

2. Berdasarkan Sifat

• Reklame Persuasif – Reklame yang bertujuan untuk mengajak atau membujuk masyarakat agar mengikuti ajakan tertentu, seperti donor darah atau gerakan hemat energi.
• Reklame Peringatan – Reklame yang berisi pesan untuk mengingatkan masyarakat akan sesuatu, seperti peringatan bahaya merokok atau imbauan keselamatan berkendara.
• Reklame Informatif – Reklame yang menyajikan informasi kepada masyarakat, seperti petunjuk arah, jadwal transportasi, atau pengumuman penting lainnya.

3. Berdasarkan Media yang Digunakan

a. Reklame Cetak

• Poster – Media promosi berbentuk gambar atau tulisan yang ditempel di tempat strategis.
• Selebaran – Lembar promosi yang dibagikan langsung kepada masyarakat.
• Baliho – Reklame berukuran besar yang biasanya dipasang di pinggir jalan raya.
• Spanduk – Reklame berbentuk kain panjang yang biasanya dipasang di tempat umum.

b. Reklame Elektronik

• Iklan Televisi dan Radio – Reklame berbasis audio atau audio-visual yang disiarkan melalui media elektronik.
• Billboard Digital – Reklame modern berbasis layar LED yang bisa menampilkan gambar bergerak.

c. Reklame Kemasan

• Label Produk – Informasi produk yang dicetak pada kemasan barang dagangan.
• Embalase – Kemasan produk yang dirancang menarik untuk meningkatkan daya tarik konsumen.

Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa reklame termasuk seni yang memiliki fungsi lebih dari sekadar estetika. Sebagai bagian dari seni rupa terapan, reklame memiliki peran penting dalam dunia bisnis, komunikasi, dan edukasi.

Seiring perkembangan teknologi, reklame juga semakin inovatif, hadir dalam berbagai bentuk digital yang lebih interaktif dan menarik. Oleh karena itu, memahami bagaimana cara membuat reklame yang efektif sangatlah penting.

Baca Juga : 16 Ukuran Banner Persegi Panjang dan Trik Editing Desainnya

Yuk Buat Reklame yang Efektif di Lautan Display

Pesan Reklame di Lautan Display Yuk!

Untuk memastikan bahwa reklame dapat bekerja dengan baik, tim desain Lautan Display akan sangat memperhatikan detail gambar dan informasi di dalamnya seperti:

1. Menggunakan infomasi yang singkat namun jelas dan bisa dipahami sekali lihat
2. Kombinasi warna, gambar, dan teks yang harmonis dan sesuai dengan tujuan atau brand
3. Call to action sangat perlu, kamu bisa memberitahu tim desain kami tindakan apa yang ingin dilakukan oleh pembaca
4. Desain reklame bisa custom. Punya contoh desain? bisa kita tiru

Jika kamu ingin membuat desain reklame atau mencetaknya, yuk pesan di percetakan online Lautan Display. Kami menyediakan pilihan terbaik untuk cetak spanduk, baliho, poster, dan berbagai media promosi lainnya. Pemesanan bisa online, atau offline di cabang terdekat.

Yang paling penting adalah harga jasa desainnya terjangkau. Dengan begitu, kamu bisa irit lebih banyak. Mau coba? Yuk klik tombol di atas untuk terhubung ke whatsapp admin percetakan kami. Tanya dulu saja, jangan terlalu banyak berfikir hehe.